Lagi ramai-ramainya masalah pak guru bernama Muhammad Samhudi yang dilaporkan ke polisi sebab mencubit anak muridnya.
Pak Samhudi yang kesehariannya mengajar berolahraga di SMP Raden Rahmat Balongbendo, Sidoarjo, Jawa Timur, bahkan juga hingga diadili di Pengadilan Negeri Sidoarjo sekian hari lantas. Ini karena siswa bernama samaran Arif mengadu pada orangtuanya, anggota TNI. Orang-tua Arif tidak terima bila anaknya dicubit Pak Samhudi.
Peristiwa jadi ramai serta cerita Pak Samhudi menyebar didunia maya. Netizen juga riuh protes ker4s perlakuan tidak adil pada Pak Samhudi. Sejatinya guru memanglah harus memberi arahan pada murid supaya jadi anak yang baik serta berbudi pekerti. Tetapi jadi dilihat sebagai keker4s4n.
Beberapa ratus guru dari beragam daerah di Jawa Timur pada Rabu (29/6/2016) datang ke pengadilan negeri untuk berikan support moril pada Pak Samhudi. Mereka membawa spanduk bertuliskan 'Orangtua yang anaknya tidak ingin ditegur guru di sekolah, silakan didik sendiri serta buat ijazah sendiri #SaveGuru'.
Tindakan guru se-Jawa Timur mensupport Muhammad Samhudi yang diadili sebab mencubit anak muridnya | Lewat : istimewa
Orang-tua Arif sah-sah saja menuntut Pak Samhudi ke meja hijau. Tetapi mereka tak sadar, tingkah laku anak mereka rupanya memanglah menyedihkan. Satu account Instagram dengan nama @syafiraf2784 mengunggah photo Arif serta temannya tengah mer0k0k, walau sebenarnya usia mereka masihlah dibawah 18 th.. Bila sudah begini bapaknya Arif ingin menuntut siapa? Sungguh miris. Lihat nih fotonya dibawah.
http://www.bintang.com/lifestyle/read/2544049/ini-kelakuan-sebenarnya-bocah-alay-yang-ngadu-dicubit-guru
0 comments
Post a Comment